Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan bahwa mereka akan segera memanggil mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Pemanggilan ini dilakukan untuk mendapatkan keterangan yang diperlukan dalam menyelidiki dugaan korupsi yang melibatkan Bank BJB

Menurut Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu, pemanggilan Ridwan Kamil direncanakan akan dilakukan pada awal minggu ini. "Saya sudah tanda tangan untuk pemanggilannya. Kita perlu informasi yang lengkap mengenai peran Pak mantan gubernur ini," ujarnya saat konferensi pers di kantor KPK Jakarta.

Asep menekankan bahwa sebagai mantan gubernur, Ridwan Kamil memiliki peran penting dalam kasus yang melibatkan Bank BJB. Namun, untuk memahami peran tersebut secara jelas, KPK memerlukan keterangan dan informasi yang lebih mendalam.

"Perannya ada di belakang, jadi kita perlu banyak informasi dari saksi-saksi lain sebelum melakukan pemanggilan kepada yang bersangkutan," tambah Asep.

Dalam proses penyelidikan ini, KPK juga sedang melakukan konfirmasi terhadap bukti-bukti yang ada, termasuk barang elektronik. "Kami sedang mengolah barang bukti elektronik yang ada di laboratorium. Selain itu, kami juga mencari informasi dari saksi-saksi lain," jelasnya.