Erin Taulany angkat bicara usai dituding istri sinis dan boros, sebut siap bongkar fakta sebenarnya

Brilio.net - Rumah tangga Andre Taulany dan Rien Wartia Trigina atau yang akrab disapa Erin Taulany kian memanas. Seperti yang diketahui Andre telah mengajukan cerai sebanyak 4 kali. Sebelumnya, beberapa gugatan cerai Andre terhadap Erin sempat ditolak pengadilan dengan berbagai alasan, termasuk perkara lokasi yang tidak berada di wilayah hukum pengadilan sebelumnya dan alasan cerai yang kurang bukti.

Andre dan Erin menikah sejak 17 Desember 2005 dan dikaruniai tiga anak. Dalam proses gugatan cerai yang tengah berlangsung, dilakukan mediasi antara kedua belah pihak, meskipun Erin sempat tidak hadir dalam beberapa persidangan karena kondisi kesehatan. Andre mengungkapkan perjuangannya untuk menyelesaikan proses perceraian ini agar dapat segera berakhir.

Salah satu alasan Andre mengajukan cerai, yang beredar di media sosial, terkait adanya perlakuan tidak menyenangkan dari Erin terhadap keluarga Andre. Termasuk pembatalan sepihak rencana ibadah umrah bersama keluarga besar dengan kata-kata sinis yang menyakitkan hati Andre. Bahkan diketahui melalui surat gugatan cerai Andre terhadap Erin, ibu tiga anak itu memiliki gaya hidup boros dan terlalu konsumtif.

Beredarnya berita ini ternyata membuat Erin terganggu, melalui unggahan Instagram pribadinya @erintaulany, Jumat (17/10) Erin akhirnya buka suara. Erin mengaku sudah lama memilih diam menahan kata di tengah sorotan publik dan gosip yang menyelimuti kehidupannya. Namun diam itu akhirnya pecah, berganti dengan suara yang tenang tapi tegas, suara seorang ibu yang lelah disalahpahami, namun tetap berdiri demi anak-anaknya.

Dalam unggahannya di Instagram, Erin membagikan untaian kalimat panjang yang sarat dengan perasaan, kejujuran, dan keyakinan spiritual. Ia tak lagi ingin sekadar menjadi objek pembicaraan, tapi ingin mengembalikan narasi kepada dirinya sendiri.

Lewat postingan itu, ia menyingkap sedikit demi sedikit alasan di balik diamnya, bukan karena kalah, tapi karena melindungi sesuatu yang lebih berharga, yakni keluarga, anak, dan kesehatan mental mereka.

Erin Taulany angkat bicara usai dituding istri sinis dan boros
Instagram/@erintaulany

“Selama ini saya diam semata2 untuk melindungi Mental health dan PSIKIS tiga orang anak2 yang beranjak dewasa dan remaja, harus saya jaga, yang harus saya sayangi. Saya berupaya sekuat tenaga saya untuk mencurahkan perhatian saya kepada anak2 semata2 agar anak2 saya selalu Happy, tumbuh menjadi masa2 remaja2 yang Bahagia,” tulis Erin

Erin juga membahas mengenai tanggapan publik terhadap dirinya yang disebut hedon, boros, bahkan antagonis. Namun baginya, tuduhan itu bukan hal utama, yang lebih penting adalah memastikan anak-anaknya tetap bahagia, meski badai datang silih berganti.

“Saya seorang ibu dari 3 anak2nya, kemana hati nurani Nya ketika ibunya diFitnah seperti ini seolah2 saya adalah istri yang antagonis, hedon, boros, dll.
Ingat Allah SWT maha mengetahui.. Saya gak perlu menjelaskan, gak perlu pembelaan cukup Allah maha besar lah saksinya,” sambungnya.

Tiga kali gugatan ditolak

Dalam unggahan itu, Erin juga menyinggung soal gugatan yang disebutnya sudah ditolak hingga tiga kali oleh pihak pengadilan. Ia menyebut proses tersebut bukan hal ringan, karena setiap tahap diperiksa oleh badan hukum resmi dan disertai bukti nyata.

“Pemirsa dan Netizen Indonesia kalian bisa berfikir kenapa gugatannya sampai diTolak 3x, Putusan Bandan instansi resmi loh gak main2 memeriksa dan memutuskan perkara dengan sebenar2nya berdasarkan hukum acara dan undang2 yang berlaku diindo, silahkan kalian pikir deh yang comment2 Negative terhadap saya!!, artinya gugatannya kosong tidak kuat, fitnah2 itu saya buktikan di pembuktian dan saksi2. Dan pada akhirnya diTolak teruuuss, Mau pengadilan dimana aja sama toh, gitu2 juga… Selesaikan secara gentleman dong!!!,” timpalnya.

Erin Taulany angkat bicara usai dituding istri sinis dan boros
Instagram/@erintaulany

Lewat bagian ini, ia menegaskan bahwa dirinya bukan sosok yang ingin menciptakan drama, tapi seseorang yang memilih keadilan melalui jalur yang sah, bukan lewat perdebatan dunia maya.

Lebih lanjut Erin menyampaikan bagaimana fitnah dapat menghancurkan mental seseorang, terutama ketika menyangkut keluarga. Ia mengaku selama ini memilih sabar dan ikhlas, menahan semua komentar negatif yang datang tanpa dasar.

“Barang siapa yang membuka aib keluarganya sama saja membuka aib dirinya sendiri.. Katanya pak Haji, belajar agama lagi deh biar gak sesat, jangan cari duniawi terus,. Luangkan sedikit waktunya untuk belajar agama lagi, ibadah pergi Umroh gih biar hati dan pikiran gak panas, intropeksi diri, bercermin, karena manusia tidak ada yang sempurna… kesempurnaan hanya milik Tuhan yang maha Esa,” kata Erin.

Meski selama ini diam, Erin juga memperingatkan bahwa kesabarannya ada batas. Ia menyebutkan jika serangan dan fitnah terus berlanjut, ia siap mengungkap semua kebenaran yang selama ini ia simpan.

Nada kalimatnya berubah lebih tegas, mencerminkan seorang perempuan yang tak lagi ingin terus disudutkan. Ia menyebut sudah memiliki bukti dan kesaksian yang bisa menegaskan posisinya secara hukum.

Namun di balik ketegasan itu, tetap terselip kelelahan emosional, seperti seseorang yang terpaksa membela diri meski sebetulnya ingin damai. Ia ingin dunia tahu bahwa dirinya bukan sosok yang lemah, tetapi juga bukan yang ingin menciptakan perpecahan.

“Selama ini sy sabar, saya diam, saya ikhlas selalu kena Fitnah, Saya ttp jaga nama baik Nya, tutupi aib2 Nya,.. Tapi tunggu tanggal mainnya ya Pemirsa dan Netizen Indonesia bila dia terus menerus bikin kegaduhan dimedia/sosmed yang merusak kesehatan mental, pikiran, dan mengganggu kebahagiaan anak2 sy, dengan senang hati sy bongkar semua perbuatan dan penghianatanNya selama ini yang sy tutup2i dan angkat bicara dengan bukti2 yang sudah sy kantongi, dan kuat secara hukum untuk dipidanakan, biar kalian semua tau kelakuan Nya yang sebenar-benarnya. selama ini sy diam dan bersabar tapi makin kesini makin makin,” pungkasnya