Brilio.net - Kesibukan sehari-hari seringkali membuat fokus terpecah. Banyak agenda, tenggat waktu pekerjaan, dan urusan pribadi menumpuk di kepala. Alhasil, tanggal-tanggal penting, bahkan yang bersifat nasional, bisa saja terlewat dari ingatan. Padahal, 28 Oktober sudah di depan mata, momen peringatan Hari Sumpah Pemuda.
Peringatan di tahun 2025 ini terasa cukup istimewa karena menandai perayaan ke-97. Mengusung tema besar “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu”, fokusnya jelas pada kontribusi generasi saat ini. Semangat persatuan 97 tahun lalu kini diterjemahkan dalam bentuk inovasi digital, kreativitas sosial, dan kolaborasi untuk kemajuan negeri.
Agar tidak kelewatan momentum penting ini, gadget yang ada di genggaman bisa jadi solusi. Daripada mengandalkan ingatan semata, lebih praktis memanfaatkan kalender digital di ponsel Android. Untungnya, Google Calendar punya fitur canggih untuk menambahkan hari besar nasional secara otomatis, plus cara manual jika butuh kontrol lebih.
Ada dua metode utama untuk memastikan Hari Sumpah Pemuda selalu muncul di kalender. Berikut adalah langkah-langkah praktisnya. Yuk coba bareng brilio.net, Selasa (28/10).
Dua Cara Mengatur Pengingat Hari Sumpah Pemuda di Android
foto: Shutterstock.com
Cara 1: Mengaktifkan Kalender Hari Libur Bawaan (Paling Otomatis)
1. Buka Setelan Kalender Ini adalah cara paling cepat karena memanfaatkan data yang sudah disediakan Google. Buka aplikasi Google Calendar. Ketuk ikon tiga garis horizontal (menu) di pojok kiri atas untuk membuka panel navigasi.
2. Masuk ke Menu 'Hari Libur' Gulir ke bawah di dalam menu, lalu pilih opsi 'Setelan' (Settings). Di dalam halaman setelan, cari dan ketuk pilihan 'Hari Libur' (Holidays).
3. Pilih Kalender Indonesia Daftar negara akan muncul. Jika "Indonesia" sudah ada di daftar teratas, pastikan kalender tersebut sudah dicentang. Jika belum ada, ketuk 'Tambahkan hari libur' (Add holidays), gulir, dan pilih "Indonesia". Kalender akan otomatis menampilkan hari libur nasional dan hari besar yang terdaftar di Google.
Cara 2: Buat Acara Manual Tahunan (Lebih Terkontrol)
1. Buat 'Acara' Baru Metode ini cocok jika ingin notifikasi yang spesifik. Di layar utama kalender, tekan tombol 'plus' (+) di pojok kanan bawah. Pilih opsi 'Acara' (Event), bukan 'Pengingat' (Reminder), karena 'Acara' punya opsi pengulangan yang lebih baik.
2. Isi Detail dan Atur Pengulangan Ketik "Hari Sumpah Pemuda" di kolom judul. Atur tanggalnya ke 28 Oktober 2025, lalu centang 'Sepanjang hari' (All-day). Di bawah tanggal, ketuk opsi 'Tidak berulang' (Does not repeat) dan ubah menjadi 'Setiap tahun' (Every year).
3. Tambahkan Notifikasi Ini bagian penting agar tidak lupa. Cari bagian 'Tambahkan notifikasi' (Add notification). Atur alarm pengingat sesuai kebutuhan, misalnya '1 hari sebelumnya' atau 'Pukul 9 pagi' di hari H. Terakhir, tekan 'Simpan' (Save).
Tanya Jawab Seputar Pengingat Kalender (FAQ)
1. Apa bedanya cara otomatis (Cara 1) dan cara manual (Cara 2)?
Cara otomatis (mengaktifkan kalender 'Hari Libur Indonesia') akan memasukkan semua hari libur dan hari besar yang diakui Google secara otomatis. Cara manual (Cara 2) hanya akan memasukkan satu agenda spesifik yang dibuat, yaitu Hari Sumpah Pemuda, tapi memberi kontrol penuh atas notifikasi yang akan muncul.
2. Apakah Cara 1 (otomatis) pasti memberikan notifikasi?
Umumnya tidak. Acara dari kalender hari libur bawaan Google (Cara 1) berfungsi sebagai penanda visual di kalender, tapi jarang memberikan notifikasi pop-up seperti alarm. Jika butuh pengingat yang berbunyi atau muncul di layar, sangat disarankan menggunakan Cara 2 (manual) atau menggunakannya secara bersamaan.
3. Apakah Hari Sumpah Pemuda pasti ada di kalender libur bawaan Google?
Seharusnya iya, karena Google Calendar biasanya mencakup hari libur nasional (public holidays) dan beberapa hari besar (observances). Namun, jika ingin 100% yakin dan ingin notifikasi khusus di jam tertentu, tetap lebih aman menambahkan agenda manual tahunan (Cara 2) sebagai pelengkap.
4. Apakah pengaturan ini akan hilang jika berganti ponsel?
Tidak akan hilang, baik menggunakan Cara 1 maupun Cara 2. Selama menggunakan akun Google yang sama saat berganti ponsel Android baru, semua pengaturan kalender, langganan hari libur, dan acara yang disimpan akan otomatis tersinkronisasi ke perangkat baru.
5. Apakah cara ini hanya berfungsi di Google Calendar?
Cara 1 (kalender hari libur otomatis) adalah fitur spesifik Google Calendar. Cara 2 (membuat acara manual tahunan) adalah fitur universal yang ada di hampir semua aplikasi kalender digital, termasuk Samsung Calendar atau kalender bawaan merek ponsel lainnya.
Recommended By Editor
- YouTube makin ketat lawan video AI Slop, ini cara kreator daftarkan wajah biar tidak dijiplak orang
- Kamu sekarang bisa edit Instagram Story pakai AI langsung di aplikasinya, ini caranya yang gampang
- Bukan cuma kata nenek, bidan juga setuju pentingnya jamu terstandar pasca persalinan
- Xiaomi 15 T Pro jadi HP pertama yang dapat support update sampai Android 20, Kok bisa?
- Gimana sih rasanya memakai headset canggih Samsung XR? Satu rumah bak jadi layar komputer raksasa
- Viral iphone 17 Pro warna Cosmic Orange jadi pink, ini kemungkinan penyebab dan solusinya


