Viral pria nikahi dua wanita sekaligus hanya dalam selisih 2 hari, kisahnya bikin warganet geregetan

Brilio.net - Fenomena pernikahan seorang pria di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, berhasil mencuri perhatian publik. Hanya dalam selisih waktu dua hari, pria bernama Rusli itu resmi menikahi dua wanita sekaligus. Kabar ini cepat menyebar di media sosial dan membuat banyak warganet terkejut sekaligus penasaran dengan kisah di baliknya.

Rusli disebut menikahi wanita bernama Warni pada 5 Oktober 2025, lalu melangsungkan pernikahan kedua dengan Kasma pada 7 Oktober 2025. Tidak hanya waktu yang berdekatan, Rusli juga dikabarkan memberikan uang panai senilai Rp90 juta kepada masing-masing istri. Momen itu viral di berbagai platform media sosial dan memunculkan beragam komentar dari masyarakat.

Unggahan tentang dua pernikahan ini pertama kali beredar melalui Facebook. Seorang pengguna bernama Ainun Dhifa Rina menulis bahwa pernikahan pertama dilakukan pada 5 Oktober, sementara pernikahan kedua dilaksanakan dua hari setelahnya. Ia pun menyebutkan bahwa kabar ini memang ramai dibicarakan oleh warga sekitar.

"Viral di Bantaeng. Menikah dengan istri pertama 5 Okt, dengar info calon isteri ke 2 7 Okt," kata Ainun Dhifa Rina, dikutip brilio.net dari Facebook pada Rabu (8/10).

Kisah cinta antara Rusli, Warni, dan Kasma rupanya cukup panjang sebelum akhirnya berujung pada dua pernikahan ini. Seorang warganet bernama Ani Syariel menjelaskan bahwa Warni sempat mengetahui unggahan foto prewedding Rusli dan Kasma. Kejadian itu membuat Warni dan keluarganya memutuskan untuk mendatangi Rusli dan menuntut agar pernikahan segera dilangsungkan.

foto: Facebook/Ainun Dhifa Rina

Menurut Ani, keputusan itu diambil karena Warni sudah lama menjalin hubungan dengan Rusli sebelum ia berangkat bekerja ke luar daerah. Ia disebut sempat menolak lamaran pria lain karena sudah berkomitmen dengan Rusli.

"Sementara pacaran juga i bede itu na pergi berlayar jadi itumi natidak mau kalau tidak dinikahi juga dan pada akhirnya dia (Warni) juga jadi istri pertama, dengan uang panai sama Rp90 juta dan Rp90 juta," terang Ani.

Setelah pernikahan itu menjadi viral, warganet lain turut membongkar kisah di balik hubungan tiga orang tersebut. Salah satunya datang dari akun bernama Fatum Zhra yang mengaku mendapatkan informasi dari seseorang yang mengenal Rusli secara pribadi. Ia menjelaskan bahwa Rusli sudah lama menjalin hubungan dengan Warni sejak masih duduk di bangku SMP.

Dalam keterangannya, Fatum mengatakan bahwa Warni pernah hampir dilamar pria lain namun dilarang oleh Rusli. Sang pria bahkan berjanji akan segera melamar Warni begitu ia selesai berlayar, sehingga keluarga Warni percaya dan menunggu kepulangannya.

"Untuk yg belum tau dan sok tau, saya mau mau ngasih tau aja klo istri pertama itu susah lama pacaran dengan si cwo sejak SMP, terus si istri pertama ini sudah ada yang mau lamar cwo lain tapi Rusli gak bolehin si istri pertama ini terima lamaran tersebut, karna dia janji istri pertama pulang berlayar langsung datang melamar," jelas Fatum Zhra dalam kolom komentar unggahan Ainun.

foto: Facebook/Ainun Dhifa Rina

Namun, setelah kembali dari pelayarannya, Rusli justru menikahi wanita lain yang ternyata juga pernah ia pacari. Hal ini membuat keluarga Warni tidak tinggal diam dan menuntut tanggung jawab atas janji yang telah diucapkan Rusli sebelumnya.

"Eh pas pulang ternyata si cwo ini lamar istri kedua yg ternyata juga dipacarin sama Rusli ini, nah datanglah keluarga si istri pertama minta pertanggung jawaban. Kira² begitulah gays.. aku dapat info dari pulau seberang yang kebetulan tmnku satu kampung dengan beliau (cowo)," imbuhnya.

Kisah cinta segitiga ini membuat publik di media sosial ramai memperbincangkan sosok Rusli. Tidak sedikit yang merasa heran karena ia mampu menikahi dua wanita dengan waktu berdekatan, namun ada pula yang menyoroti sisi tanggung jawabnya kepada kedua istri.

"Klau saya di posisi cewek yg pertama minta ganti rugi aja slama temani pacaran slama 10tahun," kata Shinta Wati.

"Bagaimna mi itu perasaannya yg jadi istri kedua, padahalkan sama2 perempuan, secinta2nya sama laki2 knp mesti mau tg jadi ke dua," kata Nurfadila Hamza.

"Semoga si laki2 nya bisa berlaku adil krn saya lihat seperti nya sangat terpaksa dan tdk di dasari mi dengan rasa cinta," kata Inces Jie.