Akhiri konflik perceraian yang panjang, Andre Taulany lega usai resmi ikrar talak terhadap Erin
  1. Home
  2. »
  3. Selebritis
3 Desember 2025 17:30

Akhiri konflik perceraian yang panjang, Andre Taulany lega usai resmi ikrar talak terhadap Erin

Komedian tersebut keluar dari ruang sidang dengan raut lebih tenang meski prosesnya tidak mudah. Khansa Nabilah
foto: Instagram/@andreastaulany; Instagram/@erintaulany

Brilio.net - Proses perceraian Andre Taulany dan Erin mencapai akhir setelah Andre resmi membacakan ikrar talak di Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Putusan ini menutup rangkaian persidangan yang berlangsung sejak beberapa waktu terakhir.

Komedian tersebut keluar dari ruang sidang dengan raut lebih tenang meski prosesnya tidak mudah. Situasi di lokasi persidangan ikut mereda setelah pengesahan talak dibacakan majelis hakim.

BACA JUGA :
Penantian Andre Taulany pisah dari Erin kesampaian usai ajukan 3 kali cerai, ucap alhamdullilah


Perubahan statusnya menjadi duda membuka fase baru yang kini harus ia jalani. Keputusan itu sekaligus memberi kepastian hukum bagi kedua belah pihak untuk melanjutkan kehidupan masing-masing.

foto: KapanLagi.com/Mathias Purwanto

BACA JUGA :
House tour rumah Natasha Rizki, Andre Taulany buka puasa lebih cepat gara-gara dijamu masakan ini

"Pertama-tama saya mengucapkan alhamdulillah. Bersyukur, lega, walaupun prosesnya cukup berat. Tapi sekali lagi, semua ini ada rasa syukur juga. Karena di balik proses ini semua, banyak juga mungkin hal-hal yang harus saya jaga," katanya di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (3/12).

Ia menambahkan bahwa berakhirnya proses hukum ini diharapkan membawa dampak positif bagi kehidupan pribadi maupun lingkaran keluarganya. Harapannya adalah situasi kembali stabil setelah melewati periode yang menguras tenaga dan pikiran. Keinginannya hanyalah menjalani hidup lebih normal tanpa beban yang berlarut.

"Makanya ketika ini selesai, mudah-mudahan semuanya menjadi lebih baik, semuanya kembali normal," Andre Taulany menyambung.

Status baru sebagai duda membuatnya kembali memikirkan ulang prioritas hidup. Tanggung jawab terhadap anak-anak menjadi hal pertama yang ia sebut sebagai fokus utama setelah putusan dibacakan.

Andre mengakui bahwa fase setelah perceraian tetap membutuhkan kesiapan emosional. Ia menekankan bahwa kehadiran untuk anak-anak menjadi prioritas yang tak bisa ditawar.

"Fokus saya sekarang adalah untuk membesarkan anak-anak tentunya, mendampingi mereka. Dan juga fokus ke saya sendiri juga, untuk melanjutkan hidup, menata lagi kehidupan yang baru," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Andre menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga besar. Ia menilai perceraian tidak membawa kemenangan bagi siapa pun, melainkan menjadi kenyataan pahit yang harus diterima bersama. Harapannya adalah setiap keputusan yang diambil dapat memberi arah lebih baik bagi semua pihak.

"Tentunya mau mengucapkan permohonan maaf kepada semua pihak, terutama untuk keluarga. Bahwa perceraian ini sebetulnya memang tidak ada yang menang dan tidak ada yang kalah. Dua-duanya kalah, dua-duanya gagal. Tapi walaupun ini adalah keputusan yang terbaik dari yang terburuk, insyaallah ini menjadi keputusan yang baik untuk semua," tutur Andre Taulany.

Andre mengatakan bahwa seluruh pengalaman selama proses perceraian seharusnya menjadi cermin untuk melangkah lebih berhati-hati. Tujuannya adalah menciptakan masa depan yang lebih tertata tanpa mengulang konflik lama.

foto: KapanLagi.com/Mathias Purwanto

"Semoga ke depannya bisa menjadi lebih baik. Itu saja. Pengalaman-pengalaman yang kemarin bisa dijadikan pelajaran. Ke depannya mudah-mudahan jadi lebih baik," beri tahu Andre Taulany.

Ia menegaskan bahwa dirinya tak menyimpan rasa sakit hati terhadap siapa pun. Sikap itu bukan hanya bentuk kedewasaan, tetapi juga upaya menjaga ketenangan setelah melewati proses yang menguras energi.

"Saya tidak ada rasa dendam, rasa marah, rasa kesal terhadap siapapun. Saya tetap ingin berdamai dalam keadaan yang baik. Sehingga ke depannya tidak ada lagi yang namanya hujat-menghujat, tuduh-menuduh, ataupun drama-drama pertengkaran lagi," tuturnya.

Tahap akhir persidangan juga meninggalkan pesan positif dari Majelis Hakim. Menurut Andre, momen saling mendoakan di akhir sidang menjadi penutup proses yang melelahkan tersebut.

"Pesan ya pesannya didoakan yang terbaik. Majelis mendoakan saya, saya juga mendoakan majelis, saling mendoakan," ucap Andre Taulany.

SHARE NOW
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags