Lulusan SD sukses beternak sapi, pria ini kantongi omzet Rp1 M per bulan berkat ketekunan dan mimpi

Brilio.net - Kebanyakan orang percaya kalau sukses itu harus diawali dengan gelar panjang dan sekolah tinggi. Tapi cerita hidup Saipol Azmir Zainuddin, pria asal Malaysia, justru jadi bukti kalau semangat dan konsistensi bisa jauh lebih menentukan. Meski cuma lulusan SD, dia berhasil jadi peternak sapi yang omzetnya tembus lebih dari Rp1 miliar tiap bulan!

Saipol memilih jalur hidup yang beda sejak kecil. Selepas kelas 6 SD, dia memutuskan nggak melanjutkan sekolah. Tapi itu bukan karena malas, justru karena dia sudah punya impian besar sejak dini.

foto: Shutterstock.com

"Meski saya tidak melanjutkan sekolah seperti halnya teman-teman saya, itu tidak mematahkan semangat saya. Saya selalu bermimpi bisa menjadi peternak sukses," ujar Saipol seperti dikutip dari worldofbuzz.com.

Waktu itu, Saipol mulai kerja jadi buruh bangunan dengan gaji sekitar 750 Ringgit atau setara Rp2,7 juta. Gajinya nggak dipakai buat senang-senang, tapi buat beli sapi satu per satu tiap bulan. Sampai usia 18 tahun, jumlah sapinya udah tembus 300 ekor.

"Saat usia saya menginjak 18 tahun, saya sudah memiliki 300 ekor sapi. Waktu itulah saya dan ayah saya mengembangbiakkan sapi-sapi tersebut dan menjualnya ke penduduk setempat. Keuntungan yang didapat selalu saya simpan karena saya ingin suatu hari nanti bisa memiliki peternakan sendiri," lanjut Saipol.

Punya Peternakan Sendiri Dengan 700 Ekor Sapi

foto: Pixabay.com

Pucuk dicinta ulam pun tiba. Mimpinya untuk bisa memiliki peternakan sendiri akhirnya terwujud saat ia masih berusia 19 tahun. Hebatnya, meski masih sangat muda Saipol sudah mampu mandiri secara finansial hingga mampu membeli rumah dan mobil sendiri. Untuk memperluas bisnis yang ia miliki, Saipol meminjam dana tambahan dari Koperasi Petani di Malaysia.

Berkat bantuan dana dari koperasi dan pemerintah, Saipol mampu memperluas bisnisnya hingga ke seluruh penjuru negeri. Hanya dalam beberapa tahun beternak, Saipol membeli lahan seluas 0,8 hektare untuk digunakan sebagai peternakan.

Selain fokus beternak sapi, Saipol juga fokus menjaga agar ternaknya tetap dalam kondisi sehat dan bebas penyakit. Di usianya yang menginjak 33 tahun saat itu, Saipol sudah memiliki 700 ekor sapi, 150 kambing dan 30 kerbau.

Saipol sempat berhasil mengantongi pendapatan 1 juta ringgit atau Rp3,6 miliar. Dia juga bersedia mengajarkan anak muda yang tertarik mengikuti langkahnya untuk sukses menjadi seorang pebisnis dan peternak.