Setiap awal tahun, banyak orang bertekad untuk menurunkan berat badan demi kesehatan yang lebih baik. Namun, di tahun 2025, resolusi ini tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik, tetapi juga pada kondisi keuangan Anda.
Menurut laporan dari NY Post, banyak orang di Amerika yang beralih ke keanggotaan gym dan produk penurun berat badan seperti Ozempic, dan menemukan bahwa menurunkan berat badan dapat menghemat ribuan dolar setiap tahunnya. Salah satu contohnya adalah Hunter Stoler, pelatih kesehatan berusia 24 tahun dari New York City, yang merasakan manfaat finansial dari penurunan berat badan.
Dalam setahun terakhir, Stoler berhasil menurunkan 20 kg dan menghemat sekitar 10.920 dolar AS, yang setara dengan Rp177 juta dari anggaran belanjanya. "Saya menghabiskan jauh lebih sedikit untuk makanan sekarang," ujarnya.
Dia menjelaskan bahwa makanan sehat ternyata jauh lebih terjangkau dibandingkan makanan cepat saji yang dulu sering dia konsumsi. Sebelum memulai perjalanan dietnya, Stoler menghabiskan sekitar 80 dolar AS (setara Rp1,3 juta) per hari untuk makanan, termasuk smoothie berkalori tinggi dan camilan mahal dari Starbucks.
Kini, dengan memasak sendiri di rumah, dia berhasil memangkas pengeluarannya hingga setengahnya. "Anda bisa membuat makanan yang lebih besar, lebih sehat, dan lebih lezat di rumah," tambahnya.
Stoler kini mengkonsumsi makanan yang lebih sehat dan terjangkau, seperti telur untuk sarapan dan dada kalkun organik untuk makan siang. Meskipun memilih merek yang tidak selalu murah, dia tetap berhasil menghemat sekitar 30 dolar AS (setara Rp488 ribu) per hari untuk makanan.
Hal serupa juga dialami oleh Haley Pentney dari Louisiana. Setelah menjalani operasi bariatrik, ia berhasil menurunkan hampir 100 pon dan menghemat sekitar 3.600 dolar AS per tahun, setara dengan Rp58,6 juta. "Sebelumnya, saya menghabiskan 400 dolar AS atau lebih setiap dua minggu, kini hanya sekitar 500 dolar AS per bulan (setara Rp8,1 juta)," ungkapnya.
Operasi tersebut membantunya mengendalikan nafsu makan dan mengurangi pengeluaran di restoran. "Kami bisa berbagi makanan pembuka dan hidangan utama, sehingga lebih hemat," jelasnya.
Menurut penelitian dari merek kebugaran Hims, 81 persen orang yang disurvei merasa bahwa menghemat uang adalah manfaat positif dari penurunan berat badan. Hunter Stoler dan Haley Pentney adalah contoh nyata dari fenomena ini. Dengan mengubah pola makan dan gaya hidup, mereka tidak hanya berhasil menurunkan berat badan, tetapi juga menghemat ribuan dolar setiap tahun.
"Makanan adalah obat," kata Stoler. Setiap orang seharusnya memprioritaskan keuangan dan penganggaran. Di tengah biaya hidup yang terus meningkat, menurunkan berat badan sambil menghemat uang adalah resolusi yang bermanfaat bagi kesehatan dan dompet.
Pentney juga mengurangi keripik dan es krim, menggantinya dengan pilihan yang lebih sehat dan hemat seperti paprika dan pisang. "Paprika harganya sekitar satu atau dua dolar per pon, jauh lebih murah dibandingkan keripik yang bisa mencapai 5 dolar untuk satu bungkus," ujarnya.
Dia juga menyukai pisang dengan Nutella sebagai makanan penutup, yang jauh lebih terjangkau dibandingkan es krim mahal. "Saya pikir banyak orang salah kaprah bahwa makan sehat itu lebih mahal," tutupnya.
Recommended By Editor
- Oh, begini caranya bikin si kecil minta sendiri sarapan pagi berbekal sereal bernutrisi nan lezat
- 7 Potret Shireen Sungkar usai turun berat badan 5 kg, bahagia sukses diet tanpa menyiksa
- Bukan cuma kata nenek, bidan juga setuju pentingnya jamu terstandar pasca persalinan
- 7 Sarapan rendah kalori yang mengenyangkan, sehat dan lezat
- 7 Makanan tinggi nutrisi rendah kalori, cocok untuk diet, enak, dan mudah dibuat
- 7 Menu diet sehat selama 7 hari, serba lezat dan mudah dibuat
- 7 Menu diet untuk penderita asam lambung, praktis dibuat dan bikin nagih
- 7 Menu makan diet sehat yang enak, mengenyangkan dan mudah dibuat

