Brilio.net - Sandal jepit telah menjadi alas kaki andalan banyak orang untuk berbagai aktivitas harian. Entah digunakan ke warung, ke pasar, hingga sekadar berjalan di sekitar rumah, sandal ini selalu jadi pilihan utama karena praktis dan ringan.
Sayangnya, pemakaian yang intens membuat sandal jepit rentan putus terutama di bagian tali tengah. Banyak yang buru-buru membuangnya dan langsung mengganti dengan yang baru, padahal sebenarnya masih bisa diperbaiki.
Seorang pengguna YouTube bernama @CentralInspirasi membagikan trik cerdas memperbaiki sandal jepit yang putus hanya dengan menggunakan satu barang bekas. Ia menyebut barang tersebut sangat sering ditemukan di rumah, terutama setelah mengganti tabung gas LPG.
Trik Memperbaiki Sandal Jepit Putus Pakai Barang Bekas
Dalam video tersebut, ia menunjukkan seal merah bekas tabung gas yang biasanya terbuang begitu saja. Menurutnya, barang ini jangan langsung dibuang karena ternyata bisa dimanfaatkan untuk banyak hal, salah satunya menyambung sandal jepit yang rusak.
“Jika kalian mempunyai seal merah seperti ini, jangan dibuang dulu teman-teman. Kalian kumpulkan saja karena manfaatnya banyak sekali,” jelasnya.
YouTube/@CentralInspirasi
Seal merah tersebut dipotong menjadi dua bagian agar lebih fleksibel digunakan. Separuh bagian itu kemudian dimanfaatkan sebagai penahan di bagian bawah sandal jepit yang putus agar tali tetap kuat tertahan.
Langkah awalnya adalah mengiris seal merah hingga mendapatkan potongan berbentuk setengah lingkaran. Potongan itu kemudian dimasukkan ke bagian bawah sandal untuk menggantikan fungsi pengait bawaan sandal yang sudah rusak.
YouTube/@CentralInspirasi
Tak hanya mengandalkan seal merah, ia juga memadukannya dengan bahan dapur sederhana seperti garam. Garam digunakan untuk mengisi rongga kecil di sekitar lubang sandal sebelum lem diteteskan, supaya hasilnya jauh lebih kokoh.
“Jangan menyambung sandal menggunakan paku, itu sangat berbahaya,” ujarnya.
Setelah rongga diisi garam, lem super atau lem setan diteteskan secukupnya ke bagian yang diperbaiki. Campuran lem dan garam akan menciptakan ikatan yang sangat kuat dan tahan lama.
YouTube/@CentralInspirasi
Ia juga menambahkan lem ke bagian bawah sandal, tepatnya dari sisi dalam, supaya daya rekat lebih maksimal. Setelah dibiarkan beberapa saat hingga kering sempurna, sandal jepit pun bisa digunakan kembali seperti sediakala.
“Saya tarik kuat-kuat, dan lihat… tidak lepas! Bahkan lebih kuat daripada sandal baru,” ungkapnya.
YouTube/@CentralInspirasi
Rawat Sandal Jepit Agar Awet dan Tidak Mudah Buluk
Supaya sandal jepit tidak cepat rusak, pastikan tidak menggunakannya di area berbatu atau terlalu kasar secara terus-menerus. Simpan sandal di tempat kering agar tidak lembap dan menghindari munculnya jamur di permukaan.
Cuci sandal jepit secara berkala dengan sabun dan air hangat untuk menghilangkan kotoran membandel. Hindari menjemurnya terlalu lama di bawah sinar matahari agar bahan karet tidak getas dan mudah patah.
Jangan ragu memanfaatkan barang bekas seperti seal merah jika sewaktu-waktu sandal jepitmu putus. Selain hemat, cara ini juga ramah lingkungan karena mengurangi sampah plastik dari sandal yang masih layak pakai.
Recommended By Editor
- Oh, begini caranya bikin si kecil minta sendiri sarapan pagi berbekal sereal bernutrisi nan lezat
- Sandal jepit buluk jamuran sekarang jadi kinclong kesat lagi, pakai trik cuma ditambah 1 bahan dapur
- Bukan cuma kata nenek, bidan juga setuju pentingnya jamu terstandar pasca persalinan
- Sandal jepit cepat kuning baru dipakai beberapa hari? Cegah mulai sekarang dengan 3 trik ini
- Emak-emak ini bersihkan sandal selop dekil dan kusam pakai 1 bahan dapur, jadi kinclong seperti baru
- Sandal karet buluk dan kusam? Ini trik mencucinya agar kinclong lagi seperti baru pakai 1 bahan dapur
- Dipercaya bikin rezeki datang, ini 10 mitos seputar sendal jepit tertukar





