Kini jadi artis top punya rumah mewah, bocah berseragam SD ini dulu pernah gagal masuk Akademi Militer

Brilio.net - Setiap individu umumnya memiliki cita-cita atau keinginan kuat yang tumbuh sejak usia dini. Sejak masa kanak-kanak, profesi impian kerap menjadi motivasi untuk meraih masa depan yang lebih baik.

Meski begitu, kehidupan tidak selalu berjalan sesuai rencana. Hal serupa dialami oleh seorang bocah berseragam SD yang memiliki harapan besar menjadi bagian dari Tentara Nasional Indonesia melalui jalur pendidikan Akademi Militer (Akmil). Sayangnya, impian tersebut belum berhasil diwujudkan hingga kini.

Bocah berseragam SD tersebut adalah Gilang Dirga. Keinginan untuk masuk Akademi Militer mulai tumbuh sejak duduk di bangku sekolah dasar, terinspirasi dari sosok paman yang berdinas sebagai anggota TNI Angkatan Udara.

Bocah berseragam SD ini gagal akmil
© Instagram/@gilangdirga

Ketika Gilang Dirga duduk di bangku SMP, anak dari pamannya tersebut juga diterima di Angkatan Udara. yang akhirnya membuat Gilang ingin menjadi anggota TNI.

"Tiap kali pulang lebaran, itukan dia (anak pamannya) pakai baju pesiar tuh, baju pesiar kan keren banget, badannya ketat-ketat gitu, dan semua orang kayak 'ih gagah banget ya', pada memuja-muja," ungkap Gilang Dirga seperti dikutip brilio.net dalam kanal YouTube Armand Maulana, Minggu (8/6). 

Dengan penuh tekad yang kuat, Gilang Dirga memupuk impiannya itu sedari dini dengan berolahraga setiap hari hingga badannya terbentuk. Suami Adiezty Fersa itu mendaftar ke Akademi Militer saat kuliah semester dua. Karena berfokus pada persiapan masuk Akademi Militer, Gilang mengesampingkan kuliah.

Rasa percaya diri meningkatkan ketika para Akmil menyanjung badan yang dimilikinya dengan menyebut, "calon komandan Kopassus."

"Waktu gue tes di Danrem 041 Gamas di Bengkulu, tentara-tentara sudah pada tepuk bahu gue, 'wah, calon komandan kita nih', 'wah, Kopassus nih'. Setelah diangkat kayak gitu, kan gue makin pede, yakin," kata Gilang Dirga.

Bocah berseragam SD ini gagal akmil
© Instagram/@gilangdirga

Namun, pada saat tes kesehatan, pria kelahiran Agustus 1989 itu tidak lolos karena dinyatakan memiliki gejala amandel. Perasaan Gilang Dirga berkecamuk hingga stres. Tidak sampai situ, pemeran film Rumah Kentang itu juga mengungkapkan dia hanya bisa menyendiri di dalam kamarnya dengan jangka waktu yang lama.

Meski begitu, Gilang Dirga kini telah lapang dada tidak diterima Akmil dan akui setiap orang memiliki jalannya masing-masing. Dia kemudian memilih merantau ke Jakarta untuk ikut lomba model yang diselenggarakan oleh desainer bernama Ramli setiap tahunnya. Tak sia-sia, Gilang mendapatkan tiga kategori juara.

Setelah mendapatkan gelar, dia dan para pemenang tiga besar lainnya mendapat kontrak tak tertulis untuk menjadi model busana Ramli selama setahun dengan benefit keliling Indonesia. Dari situ Gilang mulai merambah karier sebagai artis.

Bocah berseragam SD ini gagal akmil
© Instagram/@gilangdirga

Kini namanya dikenal sebagai presenter dan kerap muncul sebagai pembawa acara di stasiun televisi. Tak cuma jadi presenter, pria serba bisa ini juga diketahui moncer menjadi aktor hingga pelawak.

Dia pun dinilai piawai mengocok perut pemirsa dengan kemampuannya melakukan impersonate alias menirukan gaya publik figur lain. Oleh karena sepak terjangnya itulah, tak heran bila Gilang Dirga kini memiliki harta yang melimpah dan honor selangit.

Honornya dari dunia hiburan pun dia alokasikan untuk membangun rumah impian. Rumah mewahnya bergaya American Classic ini tengah dalam proses pembangunan.

Bocah berseragam SD ini gagal akmil
© Instagram/@gilangdirga

Rumah baru Gilang dan Adiez yang megah itu disebut-sebut mencapai kisaran harga Rp 4 miliar, lho! Bangunan ini nantinya akan memiliki tiga lantai yang dibangun pada tanah seluas 360 meter persegi.

Gilang Dirga sampaikan permintaan maaf dan ucapan terima kasih usai kalah di Pilkada Bandung Barat 2024.

Pilkada Bandung Barat 2024 menunjukkan hasil yang tidak berpihak pada Gilang Dirga. Dalam kontestasi politik tersebut, hasil perolehan suara tidak membawa kemenangan. Meskipun demikian, respons yang diberikan tetap menunjukkan sikap legawa dan sportif.

Melalui unggahan di media sosial, Gilang Dirga menyampaikan permintaan maaf kepada pihak-pihak yang telah mendukung selama proses pencalonan. Tak lupa pula disampaikan ucapan terima kasih atas semua bentuk dukungan, tenaga, waktu, serta doa yang telah diberikan.

Dalam pernyataannya, Gilang juga mengakui bahwa perjuangan telah dilakukan dengan maksimal. Meski hasil belum sesuai harapan, penghargaan tetap diberikan kepada semua pihak yang terlibat. Ucapan selamat juga ditujukan kepada pihak yang unggul dalam perolehan suara.

Langkah ke depan masih terbuka. Semangat untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi masyarakat tetap menjadi bagian dari komitmen yang dipegang teguh.