Brilio.net - Rini Syarifah, mantan Bupati Blitar periode 2021-2024, lagi jadi bahan omongan banyak orang nih. Wanita kelahiran Blitar, Jawa Timur, 15 Mei 1977 ini sekarang lagi terseret kasus dugaan korupsi yang menyeret namanya.
Rini mulai menjabat sebagai Bupati Blitar sejak 26 Februari 2021, dilantik langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Sebelum nyemplung ke dunia politik, Rini punya latar belakang pendidikan di bidang akuntansi.
BACA JUGA :
Unik, dua istri Wakil Bupati bersaing di Pilkades Blitar
Selain dikenal sebagai mantan Bupati, Rini juga aktif banget di berbagai organisasi dan punya beberapa usaha yang bergerak di bidang berbeda-beda.
Pendidikan dan Karier
foto: Instagram/@makriniofficial
BACA JUGA :
Saksi ahli minta Jokowi dihadirkan jadi saksi sidang, Tom Lembong: Betul beliau yang perintahkan
Rini Syarifah dulu kuliah D3 Akuntansi di Universitas Brawijaya Malang, yang jadi modal penting buat perjalanan kariernya. Sebelum jadi Bupati Blitar, dia aktif banget ikut kegiatan sosial dan organisasi kemasyarakatan.
Selain itu, Rini juga punya jiwa bisnis yang kuat. Dia punya beberapa usaha, mulai dari ngelola toko buku sampai peternakan. Pengalaman ini nunjukin kalau dia punya kemampuan manajemen dan paham banget soal dunia bisnis.
Keterlibatan Rini di berbagai organisasi dan usaha juga bikin jaringan sosialnya luas, plus kemampuan berinteraksi dengan banyak orang. Semua ini jadi modal penting banget buat karier politiknya.
Jadi Bupati Blitar
foto: Instagram/@makriniofficial
Rini Syarifah pegang jabatan Bupati Blitar periode 2021-2024, mulai dilantik tanggal 26 Februari 2021 sama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Selama jadi bupati, Rini berusaha banget ningkatin kesejahteraan masyarakat Blitar lewat berbagai program dan kebijakan yang dia jalankan.
Sebagai pemimpin daerah, visi Rini adalah bikin Kabupaten Blitar jadi lebih maju, sejahtera, dan punya daya saing tinggi. Dia fokus buat ningkatin kualitas pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. Selain itu, Rini juga dorong pengembangan sektor pertanian, pariwisata, dan usaha kecil menengah biar ekonomi daerah makin berkembang.
Tapi perjalanan Rini nggak mulus-mulus banget, karena dia lagi menghadapi tantangan berat berupa kasus dugaan korupsi yang lagi menyeret namanya. Kasus ini jadi ujian besar yang bisa ngaruhin citra Rini sebagai pemimpin.
Terjerat Korupsi
foto: Instagram/@makriniofficial
Sekarang, Rini Syarifah lagi jadi sorotan karena terseret kasus dugaan korupsi proyek DAM Kali Bentak di Kecamatan Panggungrejo, Blitar. Kejaksaan Negeri Blitar udah mulai periksa dia terkait kasus ini.
Dari info yang beredar, Rini udah sempat diperiksa, tapi sempat ditunda karena dia lagi menunaikan ibadah haji dan umroh. Rencananya, pemeriksaan bakal dilanjutkan lagi setelah dia balik dari Tanah Suci.
Kasus korupsi ini jadi perhatian serius buat masyarakat Blitar. Banyak yang pengen kasus ini cepat selesai dengan cara yang transparan dan adil. Kalau terbukti bersalah, Rini harus siap bertanggung jawab sesuai hukum yang berlaku.
Organisasi dan Usaha Rini Syarifah
foto: Instagram/@makriniofficial
Selain pernah jadi Bupati Blitar, Rini Syarifah juga aktif banget di berbagai organisasi. Dia udah jadi Pembina Sedekah on the Road wilayah Jawa Timur sejak 2011. Gak cuma itu, dia juga pegang posisi Ketua DPC PKB Kabupaten Blitar untuk periode 2021-2026.
Keterlibatan Rini di organisasi-organisasi ini nunjukin kalau dia peduli banget sama masyarakat dan aktif di kegiatan sosial. Dia juga punya kemampuan memimpin dan ngatur berbagai acara dengan baik.
Selain sibuk di organisasi, Rini juga punya beberapa usaha. Mulai dari ngelola toko buku sampai peternakan, semuanya dia jalani. Ini nunjukin kalau Rini punya jiwa bisnis dan kemampuan buat ngembangin berbagai jenis usaha.
