Fakta pemakaman Barbie Hsu, dikremasi di Jepang dan abunya dibawa ke Taiwan
  1. Home
  2. ยป
  3. Selebritis
4 Februari 2025 11:20

Fakta pemakaman Barbie Hsu, dikremasi di Jepang dan abunya dibawa ke Taiwan

Kabar duka atas kepergian aktris Barbie Hsu yang meninggal mendadak. Editor
foto: Instagram/@hsushiyuan

Dunia hiburan Asia berduka atas kepergian aktris Taiwan, Barbie Hsu, yang dikenal luas sebagai Shan Cai dalam drama legendaris Meteor Garden. Berita duka ini mengejutkan banyak orang, terutama karena kepergiannya terjadi secara mendadak saat ia sedang berlibur bersama keluarga di Jepang. Aktris berbakat ini meninggal dunia pada usia 48 tahun akibat penyakit pneumonia.

Kabar duka ini pertama kali dikonfirmasi oleh adik kandungnya, Dee Hsu, yang mengungkapkan rasa kehilangan mendalam terhadap sang kakak. Sementara itu, rekan-rekan sesama selebriti dan para penggemar dari berbagai negara turut menyampaikan belasungkawa serta mengenang kiprah Barbie Hsu di dunia hiburan.

BACA JUGA :
Ungkap kesedihan mendalam, Jerry Yan 'Meteor Garden' tuliskan pesan haru untuk Barbie Hsu


Lantas bagaimana fakta kematian Barbie yang mulanya terkena influenza itu? Berikut informasinya, dirangkum, Selasa (4/2).

Kronologi meninggalnya Barbie Hsu di Jepang: Awalnya terkena flu

Pada akhir Januari 2025, Barbie Hsu bersama keluarganya bertolak ke Jepang untuk merayakan Tahun Baru Imlek. Beberapa hari pertama di sana, ia terlihat sehat dan menikmati momen liburan bersama orang-orang terdekatnya. Namun, kondisi kesehatannya mulai menurun setelah mengalami gejala flu yang awalnya dianggap ringan oleh keluarga.

BACA JUGA :
Dijual Rp14 M usai bercerai dari eks suami, 9 potret mewahnya apartemen penthouse mendiang Barbie Hsu

Setelah beberapa hari, Barbie mulai mengalami kesulitan bernapas, yang kemudian diperiksa oleh tenaga medis di Jepang. Dokter mengonfirmasi bahwa ia terinfeksi virus influenza yang berkembang menjadi pneumonia. Meskipun telah mendapatkan perawatan, kondisinya terus memburuk hingga akhirnya ia mengembuskan napas terakhir pada 2 Februari 2025.

"Terima kasih atas perhatian kalian! Selama Tahun Baru, keluarga kami pergi ke Jepang. Adik perempuanku yang tersayang dan baik hati Xiyuan (nama Chinese Barbie Hsu) sayangnya meninggalkan kami karena flu dan radang paru-paru," tulis adik perempuannya, Dee Hsu, dikutip dari mothership.sg.

Keputusan keluarga untuk kremasi di Jepang

Setelah kepergiannya, keluarga Barbie Hsu segera berdiskusi mengenai prosesi pemakaman. Mengingat situasi dan berbagai pertimbangan, keluarga memutuskan untuk melakukan kremasi di Jepang sebelum membawa abunya kembali ke Taiwan untuk dimakamkan. Keputusan ini diambil untuk memastikan segala proses berjalan lebih praktis dan menghormati privasi keluarga.

Meskipun rincian upacara perpisahan belum diumumkan secara resmi, pihak keluarga memastikan bahwa prosesi pemakaman akan dilakukan dengan khidmat. Sejumlah kerabat dan teman dekat juga dilaporkan telah mempersiapkan penghormatan terakhir bagi mendiang aktris berbakat ini.

"Aku bersyukur bisa menjadi saudara perempuannya dalam kehidupan ini, bisa saling menjaga dan menemani. Aku akan selalu berterima kasih padanya dan merindukannya! Shan~ Beristirahatlah dengan tenang! Aku akan selalu mencintaimu, ingatlah selamanya," tambahnya.

Setelah proses kremasi di Jepang selesai, abu Barbie Hsu akan segera dibawa kembali ke Taiwan untuk dimakamkan. Keluarga masih membahas berbagai detail mengenai prosesi pemakaman, termasuk kemungkinan adanya acara perpisahan untuk para penggemar yang ingin memberikan penghormatan terakhir.

Source: liputan6.com / Alieza Nurulita
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang dengan bantuan Artificial Intelligence dengan pemeriksaan dan kurasi oleh Editorial.

SHARE NOW
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags