Ananda Omesh dan istrinya, Dian Ayu Lestari, kini tengah merasakan kerinduan yang mendalam terhadap suasana Tanah Suci. Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Omesh mengungkapkan betapa hatinya masih tertinggal di Tanah Haram setelah menunaikan ibadah haji.
"Setengah hati kami masih di sana ya Allah," tulisnya dalam caption yang sangat menyentuh, menggambarkan betapa kuatnya pengalaman spiritual tersebut membekas dalam jiwa mereka.
BACA JUGA :
Kisah pilu Ananda Omesh 2 kali ditipu manajer hingga tabungan nikah ludes, ditolong Irfan Hakim
Dalam rangkaian foto yang dibagikan, terlihat Omesh dan Dian mengenakan pakaian ihram dengan wajah berseri-seri di depan Ka'bah. Pada malam yang khusyuk, pasangan ini berdiri bergandengan, menatap lensa kamera dengan latar belakang bangunan suci yang megah dan penuh cahaya.
Masih Rindu
"Masih rindu dengan semua rangkaian yang kami lalui, berkeliling mencari shaf untuk sholat, tawaf bersama jamaah dari berbagai negara, mencari tempat nyaman untuk membaca Quran, berdoa dengan khusyuk di tengah keramaian, menangis tanpa menghiraukan orang-orang di sekitar." ungkap Omesh.
BACA JUGA :
Momen bahagia Dian Ayu Lestari ketemu Chanyeol EXO di backstage, peran suami bikin salut
Tak hanya itu, ada pula potret kebersamaan mereka saat berada di dalam lift, mengenakan kain ihram dengan senyum bahagia.
Beribadah dengan Khusyuk
Foto-foto lainnya menunjukkan Dian tengah khusyuk berdoa bersama para jamaah perempuan, dan Omesh yang duduk menghadap jendela tinggi hotel dengan pemandangan Masjidil Haram dari atas.
Dalam salah satu foto, tampak kerumunan jamaah di bawah jembatan Mina, memperlihatkan betapa besar perjuangan para tamu Allah dalam menjalani prosesi ibadah haji.
Semoga Kembali Lagi
Di tengah lautan manusia, tiap individu membawa doa dan harapan pribadi, seperti halnya Omesh dan Dian. "Walaupun dengan penuh malu kami ingin selalu kembali ke rumah-Mu," tulis Omesh.
Di akhir unggahannya, Omesh menyampaikan harapan mulia, "Doa terbaik dari kami untuk semua yang membaca ini, semoga Allah perkenankan kita bertamu ke tanah suci."