Brilio.net - Peluang Ridwan Kamil untuk kembali rujuk dengan Atalia Praratya resmi tertutup setelah keduanya sepakat mengakhiri pernikahan. Kesepakatan cerai itu tercapai usai menjalani proses mediasi bersama mediator Pengadilan Agama Bandung pada 19 Desember 2025.
Perpisahan pasangan yang akrab disapa Kang Emil dan Bu Cinta ini berjalan tanpa riuh konflik seperti perceraian publik figur pada umumnya. Sikap dewasa ditunjukkan dengan memilih jalan damai dan saling menghormati keputusan masing-masing demi kebaikan bersama.
BACA JUGA :
Jalani proses mediasi damai bersama, Ridwan Kamil dan Atalia Praratya sepakat bercerai
Usai kabar gugatan cerai mencuat, Ridwan Kamil menyampaikan pernyataan terbuka melalui unggahan Instagram pribadinya. Tulisan panjang itu berisi curahan hati, penyesalan mendalam, serta permohonan maaf kepada semua pihak yang terdampak oleh peristiwa pribadinya.
Dalam pernyataannya, Ridwan Kamil mengakui banyak dosa selama 29 tahun menjalani pernikahan bersama sang istri. Berikut poin klarifikasi lengkapnya, dihimpun brilio.net dari Instagram @ridwankamil, Selasa (23/12).
1. Permohonan maaf kepada publik
BACA JUGA :
Lisa Mariana kirim DM ke Atalia usai gugat cerai Ridwan Kamil, akui kesalahannya dulu fatal
Isi curhatan Ridwan Kamil usai digugat cerai
© Instagram/@ridwankamil
Ridwan Kamil membuka curahannya dengan nada rendah hati dan penuh penyesalan atas situasi yang berkembang di ruang publik. Ia menyadari persoalan rumah tangganya telah berdampak luas dan menimbulkan kegaduhan yang tidak seharusnya terjadi.
“Dari hati saya yang terdalam, dengan ini saya menghaturkan permohonan maaf kepada semua pihak dan semua yang terdampak atas kegaduhan yang tidak seharusnya," tulisnya.
2. Pengakuan dosa selama 29 tahun menikah
Isi curhatan Ridwan Kamil usai digugat cerai
© Instagram/@ridwankamil
Pada bagian ini, ia secara terbuka mengakui kesalahan yang dilakukan sepanjang hampir tiga dekade membina rumah tangga. Perpisahan disebut sebagai hak Atalia untuk meraih kebahagiaan, disertai doa dan permintaan maaf tulus darinya.
“Saya mengakui selama 29 tahun pernikahan, saya banyak melakukan kekhilafan dan dosa kepada istri saya Atalia, sehingga perpisahan ini adalah hak beliau untuk bahagia dalam hidupnya tanpa ada saya di dalamnya. Permohonan maaf untuk Ibu Atalia dan teriring doa terbaik dari saya," akunya.
3. Permintaan ampun kepada sang ibunda
Isi curhatan Ridwan Kamil usai digugat cerai
© Instagram/@ridwankamil
Curhatan tersebut juga menyentuh hubungan Ridwan Kamil dengan ibunya yang ikut terdampak secara batin. Ia menempatkan diri sebagai anak yang merasa belum sempurna dan menyadari kemungkinan telah mengecewakan orang tua.
“Saya juga memohon ampun kepada ibunda saya atas segala khilaf dan dosa sebagai anak yang mungkin mengecewakannya," curhat Ridwan Kamil.
4. Permohonan maaf kepada anak-anak
Isi curhatan Ridwan Kamil usai digugat cerai
© Instagram/@ridwankamil
Ridwan Kamil tak menutup mata terhadap kondisi psikologis anak-anaknya di tengah situasi ini. Ia menyadari peristiwa yang terjadi belum tentu bisa dipahami sepenuhnya oleh mereka.
“Saya juga memohon maaf kepada anak-anak saya yang terdampak oleh peristiwa-peristiwa yang tidak sepenuhnya dipahami oleh mereka," tutur pria 54 tahun tersebut.
5. Pengakuan kesalahan kepada pihak lain
Isi curhatan Ridwan Kamil usai digugat cerai
© Instagram/@ridwankamil
Penyesalan itu ditutup dengan permintaan maaf kepada pihak-pihak lain yang ikut terkena imbas persoalan pribadinya. Seluruh kekhilafan disebutnya berasal dari dirinya tanpa menyalahkan siapa pun.
“Saya juga memohon maaf kepada pihak-pihak lain yang terbawa dan terdampak dalam rangkaian peristiwa2 pribadi ini. Sepenuhnya kesalahan dan kekhilafan ada di saya," tutupnya.
Curahan hati tersebut diakhiri dengan doa dan harapan agar diberi kesempatan memperbaiki diri. Ridwan Kamil menyerahkan seluruh penyesalan dan proses ke depan kepada Tuhan sebagai jalan menuju pribadi yang lebih baik.