Brilio.net - Kadang obrolan ringan di tongkrongan bisa berubah jadi sesuatu yang besar. Contohnya Podcast Ancur. Trio komedi berisi Randhika Djamil, Patra Gumala, dan Diaz Danar ini memulai dari ide sederhana: ngobrol santai, ngebacot bareng, dan bikin orang ketawa. Sekarang, bareng Spotify, mereka justru membuka jalan buat banyak orang lain lewat ajang Podcast Hunt 2025.
Kompetisi ini bukan sekadar lomba ngomong di depan mic. Tahun lalu aja, ada 392 podcast dari seluruh Indonesia yang ikutan. Dari yang cuma iseng sampai yang udah serius ngonten, semuanya punya kesempatan yang sama. Dan hasilnya luar biasa. Patra bahkan bilang kalau antusiasme peserta tahun lalu jadi bukti bahwa minat terhadap video podcast itu besar banget. Makanya, di tahun keduanya ini, Podcast Hunt hadir lagi dengan wilayah yang lebih luas dan genre yang lebih beragam.
BACA JUGA :
Sinopsis film Getih Ireng, ketika pernikahan manis malah jadi pesta teror paling mengerikan
Bukan cuma soal siapa yang paling lucu atau paling rame. Podcast Hunt 2025 membuka kesempatan untuk siapa pun, selama belum pernah menerima iklan, buat ikut ngebuktiin ide mereka. Selama prosesnya, peserta juga bakal dapet pembekalan dari Spotify dan Podcast Ancur lewat serangkaian workshop. Ada sesi tentang cara mengembangkan ide, bikin video podcast yang menarik, sampai mempromosikan konten biar nggak tenggelam di antara lautan podcast lain.
Cara Daftar dan Tahapan Seleksi
Pendaftaran Podcast Hunt 2025 sudah dibuka dan bisa diakses lewat situs podcasthunt.id, dengan batas waktu sampai 18 Oktober 2025. Ajang ini terbuka untuk semua genre dan peserta dari seluruh Indonesia. Tahun ini juga ada hal baru, yaitu peserta diwajibkan mencantumkan daerah asal podcast mereka agar penyebaran wilayah peserta bisa terlihat lebih jelas.
Setelah pendaftaran ditutup, tim akan menyeleksi untuk memilih 30 peserta yang berhak ikut workshop online pertama. Dari sana, proses lanjut ke 20 besar yang akan mengikuti dua sesi workshop tambahan secara offline. Hasil video podcast dari tahap ini akan dinilai oleh juri dan juga publik melalui voting di Spotify. Voting akan dibuka pada 27 Oktober sampai 9 November 2025.
BACA JUGA :
Diangkat dari thread Twitter seram, film Getih Ireng siap bikin tidurmu tak nyenyak lagi mulai Oktober
Lima peserta terbaik akan tampil di babak final live pada 14 November 2025, bersaing memperebutkan total hadiah puluhan juta rupiah.
Belajar Langsung dari Para Ahli
foto: istimewa
Yang bikin kompetisi ini tambah menarik adalah jajaran jurinya. Ada Angga Nggok dari PODKESMAS, Kai Soerja dari In Her View, dan Arif Brata dari Ampat & ABG Siniar. Semuanya kreator yang konsisten dan berpengalaman dalam memproduksi konten podcast berkualitas.
Selain hadiah uang tunai, peserta yang menunjukkan komitmen dan konsistensi juga punya peluang buat bergabung ke Spotify Creator Program. Program ini memberikan akses ke bimbingan strategis dari Partner Manager, lokakarya eksklusif, dan bahkan insentif berdasarkan total durasi pendengar di Spotify setiap bulan.
Randhika Djamil bilang, Podcast Hunt berawal dari mimpi sederhana untuk menjaga semangat industri podcast tetap hidup lewat lahirnya talenta-talenta baru. Sekarang, saatnya mimpi itu dilanjutkan oleh generasi kreator berikutnya. Siapa tahu, obrolan santai di tongkrongan hari ini bisa jadi langkah pertama menuju panggung nasional.
